“Sudah bulat, selesai. Ya nama yang diajukan itu. Selesai ini, nanti saya suruh ngisi formulir nanti saya kirim ke DPD dan DPP,” ungkap Rudyatmo kepada wartawan di Balai Kota Solo, Senin (16/9).
Rudyatmo tidak bisa memprediksi rekomendasi dari DPP nantinya untuk Pilkada 2020. Dia memastikan, surat pengajuan nama dari DPC akan sampai ke DPP PDIP pada 23 September 2019.
Menurutnya, jika Ketua Umum PDIP Perjuangan memberikan rekomendasi, maka pertimbangannya benar-benar matang. Selain itu, ketua umum biasanya tidak mau mengabaikan aspirasi dari akar rumput. Hal itu juga terlihat dari pengalaman saat proses Pilkada 2015 di Kota Solo.
Rudyatmo memastikan tidak ada nama lain yang akan diusung DPC PDIP Solo dalam Pilkada 2020. “Karena ini mandat dari struktur partai dari anak ranting sampai PAC saya kirim ke DPP. Calon dari luar tertutup. Karena sudah bulat semua. Tidak ada nama lain, adanya cuma satu nama itu,” ungkapnya.
Menruutnya, pengajuan nama pasangan tersebut juga sudah sesuai instruksi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menyampaikan apa yang harus dilakukan di pemerintahan ini harus punya pengalaman.