Berita PilihanPartai Kebangkitan Bangsa

PKB Gelar Muktamar dengan tema “Melayani Ibu Pertiwi”

PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) Gelar Muktamar ke-V hari ini hingga kamis mendatang di Bali.

Forum pengambilan keputusan tertinggi di PKB itu memiliki agenda untuk memilih ketua umum sekaligus konsolidasi internal untuk mengawal pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin lima tahun ke depan.

Pembukaan Muktamar PKB akan digelar sekitar pukul 18.30 WIB. Muktamar PKB kali ini mengambil tema “Melayani Ibu Pertiwi” dengan menggunakan logo lebah dan gerbang pura khas Bali.

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar mengatakan pihaknya sengaja menggunakan hewan Lebah sebagai simbol Muktamar karena dikenal binatang yang solid dan patuh pada pimpinan.

“Dengan kesadaran bahwa lebah ini seperti yang termaktub di Alquran hewan memberi manfaat, dia juga bergerombol, solid, menginduk pada pimpinan yang loyal. Kemudian besok kita akan memilih induknya siapa dalam muktamar ini,” kata politikus yang akrab disapa Cak Imin itu dalam keterangan tertulisnya.

Presiden Joko Widodo dijadwalkan akan menghadiri agenda pembukaan Muktamar PKB sore nanti. Rencananya, Jokowi dan Cak Imin akan menyampaikan pidato di acara pembukaan kongres nanti.  

Lebih lanjut, Cak Imin menambahkan Muktamar itu akan dihadiri lebih dari 3.000 peserta dari seluruh pengurus daerah PKB seluruh Indonesia. Tak hanya itu, ia mengatakan PKB akan mengumpulkan sekitar 1.000 kiai dan ulama dari seluruh Indonesia dalam forum Munas Alim Ulama se-Indonesia.

Cak Imin merupakan satu-satunya kandidat terkuat untuk terpilih kembali sebagai Ketua Umum PKB periode 2019-2024 dalam Muktamar tersebut.

Ketua DPP PKB, Jazilul Fawaid, beberapa waktu lalu sempat menyatakan seluruh pengurus wilayah PKB sudah membulatkan suara untuk mendukung Cak Imin terpilih kembali sebagai ketum. Hal itu menjadi indikasi bahwa Cak Imin akan dipilih sebagai ketum secara aklamasi.

Jazilul menyebut tak ada kandidat calon ketua umum PKB selain Cak Imin yang berkeinginan maju untuk berkontestasi di muktamar.

Bila terpilih kembali, Keponakan Presiden ke-4 RI Abdurahman Wahid itu akan menasbihkan dirinya sebagai ketua umum PKB paling lama menjabat dibandingkan para mantan ketum PKB lainnya.

Muhaimin pertama kali terpilih sebagai ketua umum dalam Muktamar II PKB di Semarang, Jawa Tengah pada tahun 2005 silam.

Meski demikian, Cak Imin mengaku masih menunggu keputusan para Muktamirin atau para peserta Muktamar yang memiliki suara untuk memilih Ketum. Ia menegaskan keputusan soal posisi Ketua Umum PKB harus diambil berdasarkan musyawarah mufakat.

“Sampai pada mufakat. Usahakan bisa terjadi tanpa voting. Kalau terpaksa baru voting,” kata Cak Imin.

Show More
Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker