Dikonfirmasi terpisah, PKB mengakui tidak menyodorkan nama kadernya kepada Presiden Jokowi selepas Imam Nahrawi mengundurkan diri sebagai Menpora. “Kami tidak menyiapkan apapun,” kata Sekjen PKB Hasanuddin Wahid dalam pesan singkatnya kepada wartawan, kemarin.
Tak mau ambil pusing, kata Hasanuddin, PKB menyerahkan sepenuhnya sosok pengganti Imam Nahrawi kepada Presiden Jokowi. “Apakah tetap berlatar belakang PKB atau bukan,” ucap Hasanuddin.
Tak hanya itu, Hasanuddin juga menegaskan, pihaknya takkan memecat Imam Nahrawi sebagai kader PKB. Sekalipun yang bersangkutan telah menyandang status tersangka kasus dugaan suap dana hibah KONI kepada Kemenpora.
Ia menjelaskan, alasan belum dilakukan pemecatan ke Imam karena pihaknya menghormati asas praduga tak bersalah yang dimiliki seorang tersangka. “Kita hormati asas praduga tak bersalah dan kita hormati proses hukum,” ujar Hasanuddin.
Saat disinggung bila nanti pengadilan telah memutuskan Imam Nahrawi bersalah, kata dia, pihaknya tak bisa memastikan apakah langsung memecat yang bersangkutan atau tidak. “Ya, ikuti saja proses hukum,” tandas Hasanuddin.