Partai Amanat Nasional

Saleh Partaonan Daulay Bantah Bahas Reshuffle dalam Pertemuan di Rumah Zulhas

Saleh Partaonan Daulay Bantah Bahas Reshuffle dalam Pertemuan di Rumah ZulhasPartaiku.id – Saleh Partaonan Daulay membantah soal kabar kocok ulang kabinet atau reshuffle dibahas secara khusus dalam pertemuan yang berlangsung kediaman Ketua Umum partai itu, Zulkifli Hasan (Zulhas) pada Rabu (6/4) malam. Menurutnya, PAN menyerahkan masalah reshuffle kabinet kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan tidak mau mencampurinya.

“Dalam pertemuan itu perlu ditegaskan tidak ada pembicaraan khusus mengenai reshuffle kabinet dan bahkan PAN menyerahkan seluruhnya soal reshuffle kabinet kepada Pak Jokowi, karena itu adalah hak prerogatif Jokowi,” kata Saleh kepada CNNIndonesia.com, Kamis (7/4).

“Dan kami sadar sebagai hak konstitusional presiden, ya kami tidak akan mau mencampuri, tentu diharapkan presiden bisa secara mandiri dan berdasarkan ketentuan yang ada untuk mengatur dan mengurus urusan yang berkenaan kabinet,” sambungnya.

Ia mengklaim pertemuan di kediaman Zulhas semalam ialah acara buka puasa bersama Fraksi PAN DPR dan jajaran pengurus DPP PAN. Menurutnya, agenda dalam pertemuan itu hanya silaturahmi dan konsolidasi penguatan internal jelang Pemilu 2024.

“Jadi PAN tentu mengupayakan bagaimana agar seluruh anggota DPR dan pengurus partai benar-benar siap di dalam pelaksanaan atau menyongsong pelaksanaan Pemilu 2024. Nah di dalam pertemuan itu yang paling banyak dibicarakan adalah konsolidasi masing-masing daerah pemilih yang ada dan juga beberapa tantangan pemilu yang akan datang,” ucap Saleh.

Sebelumnya, Waketum PAN Bima Arya mengatakan sejumlah elite partainya berkumpul di kediaman Zulhas pada Rabu (6/4) malam. Menurutnya, pihaknya akan berbicara situasi politik saat ini, termasuk kabar kocok ulang kabinet atau reshuffle yang kembali menguat beberapa waktu lalu.

“Malam ini kami akan berkumpul di kediaman ketum, untuk membicarakan situasi politik terkini ya mungkin salah satunya merespons itu (reshuffle),” kata Bima kepada wartawan di kompleks parlemen, Rabu (6/4)

Sebagai informasi, PAN dikabarkan bakal masuk kabinet setelah bergabung dalam koalisi Jokowi. Partai yang kini dipimpin Zulhas itu disebut bakal mendapat jatah kursi menteri dan wakil menteri.

Namun, kabar tersebut tak kunjung terealisasi hingga saat ini. Padahal, isu reshuffle kabinet telah beberapa kali dikabarkan santer bakal terjadi bertepatan dengan hari Rabu Pon dalam penanggalan Jawa.

(mts/kid)

Show More
Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker