Sandiaga Uno mengklaim tak pernah mundur dari keanggotaan Partai Gerindra setelah mendaftarkan diri sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2019. Sandi mengaku masih memiliki kartu tanda anggota (KTA) Gerindra hingga saat ini.
“Ternyata kalau kita lihat, saya enggak ada, apa, enggak ada prosesi untuk mencabut KTA saya, dulu enggak terjadi,” kata Sandi saat berkunjung ke kantor Transmedia, Jakarta, Kamis (5/9).
“Ya,” penegasan Sandi saat ditanya kembali apakah selama ini masih resmi menjadi kader Gerindra.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan dirinya adalah kader nonaktif Gerindra selama Pilpres 2019. Ia hanya melepas jabatannya sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.
Dia mengaku memang sempat menyatakan mundur dari Gerindra sebagai langkah menjaga keharmonisan koalisi partai pengusung. Dengan begitu, ia bisa maju mendampingi Prabowo sebagai cawapres independen, bukan kader partai manapun.
Diketahui, pada Pilpres 2019, Prabowo-Sandi diusung oleh Gerindra, Demokrat, PAN, PKS dan Berkarya.
Pengakuan Sandi belum pernah mundur dari Gerindra itu bertolak belakang dengan pernyataan Prabowo. Saat mendeklarasikan maju Pilpres 2019 bersama Sandi, Prabowo mengklaim cawapresnya itu sudah mundur dari Gerindra.