“Ketika PPP bergabung, jumlahnya menjadi 48. Artinya, hanya butuh 13 suara lagi seandainya pengambilan keputusan di DPRD sampai ditentukan melalui voting. Padahal, koalisi yang terbangun pada saat pilgub, Gerindra, dan PKS bergabung dengan PAN. Jadi, koalisi ini sudah mengantongi 55 suara dari total 120. Hanya butuh tambahan 6 suara,” ucap dia.
Di sisi lain, kata Daddy, seandainya ditinggamnlkan PPP, Ridwan Kamil hanya tinggal diusung PKB, Nasdem, dan Perindo yang totalnya 17 suara saja. Hal ini, Daddy menjelaskan, karena tidak satu kursi pun diraih Hanura di DPRD Provinsi Jabar.
Menurut Daddy, seandainya PDI Perjuangan apalagi jika ditambah dengan Partai Golkar bergabung, maka suara mayoritas berada di kubu yang tidak mendukung Ridwan Kamil. “Saya kira, PPP dan Uu sadar betul akan hal itu. Maka, diputuskanlah PPP merapat ke Gerindra. Tapi kami masih menunggu arahan DPP,” tutur Daddy