“Menarik dong,” jawab Anies.
Dalam acara tersebut, Anies juga sempat mengaku ingin mencoba menjadi Cak Imin selaku ketua partai. Hal itu diungkapkan Anies setelah mendapat pertanyaan bagaimana jika pejabat negara bertukar peran.
Ternyata, Anies mengaku ingin bertukar peran dengan Cak Imin. Sebab, ia mengaku sudah pernah merasakan menjadi menteri dan kepala daerah.
“Soalnya begini, kelihatannya memang ketua partai cuma satu. Cak Imin ini ketua partai, dan ketua partai itu bisa kemana-mana, leluasa, pergi kemana saja,” jelas Anies.
Cak Imin juga sempat guyon PKB bakal mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden pada 2024. Mulanya, Cak Imin mempertanyakan apakah Ganjar niat maju dalam Pilpres 2024 atau tidak.
Menanggapi hal tersebut, Ganjar menjawab sambil bercanda juga dengan balik bertanya apakah Cak Imin bakal mendukungnya atau tidak.
“Kalau enggak ada yang nyalonin, kita calonin dah, tapi mau nyalon ya?” ujar Cak Imin.
“Anda menawarkan pencalonan tapi tidak mendukung. Lalu bagaimana? Ini nyalon lurah apa?” jawab Ganjar sambil bercanda.
(dmi/bmw)