Alasannya, biaya Rp70 juta tersebut sudah dia kirim, namun CRC disebut tidak melakukan riset sesuai kesepakatan awal.
“Kita pernah buat kontrak untuk seluruh Dapil di Maros, tapi tidak jadi. Akhirnya kita minta survei 1 Dapil saja yakni Dapil III dan sampai terakhir tidak pernah ada persentase,” kata Amirullah Nur dalam jumpa persnya di Makassar, Selasa, 27 Agustus.
Dia mengatakan, bukti transfer dirinya kepada Direktur Eksekutif CRC, Herman Heizer masih dia simpan. “Tiga kali tranfer, totalnya Rp70 juta,” katanya.
Dia menambahkan, sejak awal Herman tidak pernah melakukan komunikasi atau menyampaikan hasil risetnya.