Partaiku.id – Banjir menjadi ancaman ketika Indonesia memasuki musim hujan dengan intensitas tinggi. Bahkan di beberapa titik, terjadi hujan deras disertai angin kencang. Kondisi ini juga terjadi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang diprediksi terjadi hingga Kamis (11/11).
BMKG menyatakan status ‘waspada’ bagi wilayah Jawa Barat untuk potensi dampak bencana hidrometeorologi basah.
Kepala BNPB, Ganip Warsito telah mewanti-wanti pemangku kebijakan daerah agar melakukan upaya mitigasi, mempersiapkan diri dan selalu siaga menghadapi potensi bencana dampak La Nina. Prediksi BMKG, La Nina terjadi hingga Februari 2022. Fenomena La Nina berdampak pada kenaikan intensitas hujan dan bisa memicu terjadinya banjir, banjir bandang, dan longsor.
Sementara itu, seperti sebelumnya, banjir kembali terjadi di sejumlah titik di Kabupaten Bandung. Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, memicu terjadinya luapan Sungai Cisunggalah, Rabu (10/11).
“Arus luapan air dari jebolan tanggul Sungai Cisunggalah terpantau cukup deras dan mulai menggenangi rumah-rumah warga,” kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, dalam keterangan tertulis.