Anggota DPRD Jawa Barat Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rahmat Hidayat Djadi meminta kepada pegawai hotel (korban) untuk mencabut laporan terkait kasus pemukulan yang dilakukan supirnya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengaku sudah berkomunikasi dengan korban dan manajemen hotel untuk bersilaturahmi dan menyampaikan permohonan maaf.
“Kami sudah berusaha menemui pihak hotel dan sudah difasilitasi oleh kepolisian untuk mediasi. Saya sampaikan jika insiden kemarin tidak kami inginkan, tapi sudah terjadi. Saya meminta maaf pada korban dan pihak hotel,” ucap Rahmat saat ditemui di Mapolsek Pacet, Kamis (19/6/2020).
Ia mengungkapkan, secara pribadi, kelembagaan dan sosial pihak hotel dan dirinya sudah saling memaafkan. “Kaitan maaf memaafkan sudah dimaafkan. Dan ditegaskan lagi pihak hotel ataupun lembaga DPRD tidak ada permasalahan,” kata dia.
Meski sudah saling memaafkan, lanjut dia, permintaannya agar pihak hotel dan korban mencabut laporan belum direspon positif. Bahkan kemungkinan proses hukum akan berlanjut.
“Dari pihak hotel menyebutkan jika proses hukum dilanjutkan. Kalau proses hukum kita mengikuti,” ujar Rahmat.