Partaiku.id – Wakil Sekretaris Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maman Imanulhaq Menurutnya, Cak Imin meraih pucuk pimpinan PKB lewat jalur resmi. Dia pun menyebut perpindahan kekuasaan dari Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ke Cak Imin berlangsung dengan baik.
“Walaupun memang dikeluarkan oleh Gus Dur misalnya, itu kan sebenarnya secara formal pertarungan ini resmi, lewat jalur formal, bagaimana perpindahan kekuasaan itu dengan baik,” kata Maman kepada wartawan saat ditemui di Jakarta Selatan.
Ia mengakui bahwa Gus Dur pernah Cak Imin pada 2008. Ketika itu, Gus Dur menjabat sebagai Ketua Dewan Syuro, sementara Cak Imin menduduki jabatan Ketua Dewan Tanfidz.
Namun, menurut Maman, Gus Dur menyelipkan klausul bahwa Cak Imin merupakan Ketua Dewan Tanfidz sementara karena tak ingin PKB hancur
“Saya tahu persis sesuatu di balik semua ini bahwa ketika itu Cak Imin dipecat dalam rapat Dewan Syuro tapi di rapat itu pula ada klausul bahwa pejabat sementaranya adalah Cak Imin,” katanya.
“Gus Dur ingin mengatakan memang kita butuh sebuah penyegaran sehingga kita tidak ingin partai yang dilahirkan Nahdlatul Ulama berkeping-keping hancur,” sambung Maman.