Partaiku.id – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menyebutkan perlu ada kontrol sosial untuk menjaga demokrasi ditengah pandemi Covid-19 yang masih bergejolak di Indonesia.
“Indonesia tengah menghadapi krisis sistem kesehatan, krisis ekonomi yang mengancam demokrasi kita. Karena itu dalam kondisi saat ini diperlukan satu kekuatan yang melakukan proses kontrol sosial (oposisi) yang menjaga keseimbangan sistem,” ucap pria yang akrab disapa Asyik ini dalam Studium Generale Kebangsaan yang diadakan PKS menyambut Munas V dengan tema “Partisipasi Masyarakat Sipil dalam Membangun Demokrasi yang Sehat” secara daring, Jumat (20/11/2020).
Asyik mengatakan hal tersebut dilakukan untuk menjaga kedaulatan rakyat Indonesia.”Hal ini agar terhindar dari menguatnya kendali kekuatan oligarki dan otoritarian yang dapat membajak kedaulatan rakyat,” terang dia.
Dalam menjaga demokrasi ini Syaikhu mengatakan PKS berkomitmen untuk selalu bersama rakyat dan mengadvokasi segala kepentingannya.
“Sekaligus membuat masyarakat berdaya secara politik (berdaulat) sehingga bersama-sama mengawal agar negara ini berjalan tetap berada di atas rek konstitusi UUD NRI 1945,” tutur dia.