Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendukung rencana Presiden Jokowi untuk percepat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019 – 2024 menjadi tanggal 19 Oktober 2019.
“Kita mengikuti arahan Presiden. Karena tanggal 20 itu hari minggu. Jadi kalau dipercepat sehari lebih baik,” kata Ketua DPP PKB Ahmad Iman saat dikonfirmasi, Sabtu (28/9).
Iman menuturkan waktu pelantikan Presiden dan Wapres yang pas adalah tanggal 19 Oktober. PKB tidak ingin prosesi pelantikan mundur dari jadwal KPU.
“Masa jabatan presiden kan habis tanggal 19 oktober. Jadi kalau dilantik tanggal 19 itu pas. Tanggal 20 juga pas, asal jangan mundur,” ujarnya.
Pihaknya menyebut mempercepat pelantikan Presiden dan Wapres tidak akan menabrak regulasi apapun. Sebab, menurutnya, tanggal 19 Oktober bertepatan dengan berakhirnya masa kerja Presiden dan Wapres periode 2014-2019.
“Karena pas dengan masa berakhir jabatan presiden,” tandas Iman.
Permintaan Jokowi agar pelantikan dipercepat ini diungkap oleh Ketum Relawan Projo Arie Budi. Hal ini diungkap saat Arie bertemu Jokowi, Jumat 27 September kemarin.
“Pak Jokowi mengusulkan pelantikan maju satu hari,” ujar Budi.