“Beliau harus elektabilitasnya tinggi, dan jika nanti di tahun 2024 elektabilitas beliau tinggi, tentu kami tidak akan ragu mencalonkan beliau sebagai calon gubernur dari Partai Golkar untuk Provinsi Jawa Barat. Atau bahkan mungkin untuk Jakarta,” ujarnya.
Namun, ada mekanisme internal partai yang menentukan apakah Ridwan Kamil akan bertarung di Pilkada DKI Jakarta atau Jawa Barat. Nantinya kinerja Ridwan di Jawa Barat menjadi modal.
“Tentu nanti ada mekanismenya di internal Partai Golkar untuk menentukan siapa calon gubernurnya dengan memperhatikan aspek elektabilitas, likebilitas, dan tentu kinerja beliau sebagai gubernur Jabar,” tutup Ace.