“Saya sudah tanya, dia bilang jangan bicarakan itu. Gimana mau dorong orang dia enggak mau ngomong gituan. Jadi, keputusan rapimda belum dicabut, tapi kan ada kesepakatan politik dengan PKS, yang itu kesepakatan di DPP Partai Gerindra,” ujar Syarif.
Sebelumnya, mantan wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menegaskan, dia tidak akan kembali menduduki kursi yang ditinggalkan demi Pilpres 2019 lalu. Mantan calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto itu juga mendesak agar pemilihan sosok pendamping Anies Baswedan dipercepat. “Enggak, tentu keputusan tersebut ada di PKS, bukan di saya,” kata Sandiaga, pekan lalu.
Sandiaga mengharapkan, pemilihan wagub DKI Jakarta pengganti dirinya dipercepat. Pasalnya, sudah lebih dari setahun posisi wagub DKI itu kosong. Menurut Sandi, pemilihan wagub DKI harus diselesaikan secepatnya agar dapat segera membantu pekerjaan Gubernur DKI.