Partaiku.id – Wakil Ketua Komisi I DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Abdul Kharis Almasyhari mengungkapkan, pihaknya tak punya keinginan untuk mempengaruhi keputusan Presiden Jokowi terkait nasib masa jabatan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Ia menilai, keputusan tersebut berada di tangan Jokowi.
“Mau diperpanjang, boleh. Sudah pernah terjadi pada beberapa kali panglima yang dulu. Mau diganti juga tinggal proses fit and proper test di Komisi I. Jadi simple lah,” kata Kharis kepada wartawan, Senin (12/9).
“Kita tidak punya pretensi untuk diganti atau harus diperpanjang,” jelasnya.
Ia memiliki keyakinan bahwa Jokowi telah berpikir matang untuk menentukan sikap terkait masa jabatan Panglima TNI.
Anggota Komisi I DPR dari Fraksi Partai Gerindra, Fadli Zon mengatakan, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menjadi salah satu kandidat terbaik untuk mengisi kursi Panglima TNI menggantikan Jenderal Andika Perkasa.
Menurut Fadli Zon, penunjukan Yudo Margono sebagai Panglima TNI merupakan pergiliran. Diketahui, sebelum diangkat menjadi Panglima, Andika Perkasa adalah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).