Lebih lanjut, Ray menilai dalil para pihak pengusung wacana tersebut karena alasan pandemi, apalagi datang dari pemerintah, laiknya menelan ludah sendiri. Sebab, pemerintah mengklaim telah berhasil mengendalikan pandemi.
Sementara soal ekonomi, kata Ray, hal itu juga sempat dibantah pemerintah kala mereka ngotot menggelar Pilkada pada 2020 lalu di tengah puncak kasus pandemi.
“Ini dua tabrakan yang saya enggak tau gimana kita menghadapinya. Satunya mengatakan karena covid kita tunda atau mundurkan pemilu, di saat yang bersamaan pemerintah mengatakan Indonesia adalah salah satu negara yang paling sukses menangani covid,” kata dia.
Usulan penundaan Pemilu 2024 itu sebelumnya disampaikan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan kini didukung dua partai koalisi lain, yakni Golkar dan PAN. Presiden teranyar telah mengambil sikap akan taat terhadap konstitusi.
(thr/DAL)