Partaiku.id – Senin, (8/11) DPR menggelar Sidang Paripurna membahas persetujuan DPR terkait calon Panglima TNI. Semula sidang berjalan lancar dan mulus. Namun di akhir sidang, muncul riak interupsi yang menyulut ketegangan.
Anggota DPR Fraksi PKS, Fahmi Alaydroes, menyindir dan terkesan menyinggung Ketua DPR, Puan Maharani yang memimpin jalannya persidangan.
Diketahui Anggota DPR Fraksi PKS nomor A432, Fahmi Alaydroes menyinggung Puan terkait pencapresan buntut dari interupsi yang tidak ditanggapi oleh Pimpinan sidang.
Setelah sekian lama mencoba mengajukan interupsi dan tidak dihiraukan, Fahmi akhirnya mengeluarkan celetukan yang memancing perhatian.
“Bagaimana mau jadi capres,” celetuk Fahmi.
Mendengar hal tersebut, tampak sejumlah anggota DPR yang menengok mencari tahu keberadaan Fahmi. Bahkan terlihat dari balkon ruang sidang.
Imbasnya, Fahmi sempat dihampiri oleh Ketua Fraksi PDI Perjuangan Utut Adianto usai menyindir Puan.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan Utut Adiyanto menjelaskan alasan dirinya menghampiri Fahmi Alaydroes. Utut mengatakan pimpinan sidang memiliki hak apakah interupsi diterima atau tidak.
