Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera menyesalkan penolakan kuliah umum Ustaz Abdul Somad (UAS) oleh Universitas Gadjah Mada (UGM).
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan, bahwa UAS merupakan ulama yang terbuka dalam setiap ceramahnya. Keilmuan ditambah cara penyampaian yang segar, menurut Mardani juga membuat banyak orang paham.
“Menyesalkan. UAS adalah ulama yang selalu memberi pencerahan. Dakwahnya membuat orang paham Islam dengan kedalaman ilmu dan humor segarnya. Plus UAS selalu terbuka dakwahnya. Bisa dicermati dan diberi catatan jika ada yang tidak sesuai dengan budaya UGM,” kata Mardani saat dihubungi, Kamis (10/10/2019).
Maka dari itu, Mardani menilai penolakan terhadap UAS untuk mengisi kuliah umum bukanlah hal yang tepat. Ia menyebut adanya penolakan tersebut menandakan kemunduran layaknya zaman orde baru.
“Pelarangan membuat kita mundur ke zaman sebelum reformasi,” katanya.
Sebelumnya, Ketua Takmir Masjid Universitas Gadjah Mada(UGM), Mashuri Maschab, menyebut ada sejumlah alasan yang dikemukakan rektorat UGM setelah menolak kedatangan Ustaz Abdul Somad (UAS) untuk memberikan kuliah umum di masjid kampus tersebut, Sabtu (12/10/2019). Salah satunya karena alasan UAS merupakan sosok kontroversial.