Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meyakini tak jadi Oposisi tunggal usai pengumuman Kabinet kerja Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo – Ma’ruf Amin periode 2019 – 2024.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan jumlah partai politik di barisan oposisi bisa jadi akan bertambah setelah Jokowi-Ma’ruf selaku presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024 mengumumkan nama menteri dalam kabinet mendatang.
“Saya enggak yakin (PKS sendirian). (Setelah) pengumuman 20 atau 21 Oktober nanti boleh jadi ada banyak yang jadi oposisi juga,” kata Mardani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Rabu (16/10).
Dia berpendapat, kemungkinan bertambahnya jumlah oposisi disebabkan oleh ketidakpuasan sejumlah partai politik dengan kuota kursi menteri yang diberikan Jokowi-Ma’ruf.
“Ketika pengumuman kabinet tidak sesuai dengan harapan. Harapannya tiga, empat, atau lima menteri, ternyata cuma satu atau enggak ada. Karena itu semua hak prerogatif presiden,” tutur Mardani.
Lebih dari itu, Mardani menyampaikan bahwa PKS akan sowan ke Istana untuk bertemu Jokowi, namun setelah pembentukan kabinet rampung. Menurutnya, PKS akan menyampaikan terkait posisi oposisi yang ditempuh terhadap pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.