Viva menambahkan, PAN menghormati Jokowi dan akan mengambil kebijakan yang terbaik terkait reshuffle kabinet.
“Tentunya Pak Presiden akan mengambil kebijakan yang baik buat kekompakan koalisi partai pemerintah,” ucapnya.
Sebelumnya, Cak Imin menyatakan tidak mempersoalkan PAN mendapatkan kursi menteri atau wakil menteri di kabinet Jokowi.
“Yang penting jangan ganggu posisi PKB. Silakan masuk, jangan ganggu PKB,” kata pemilik sapaan akrab Cak Imin itu kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Kamis (24/3).
“Silakan, asal enggak ganggu PKB. Kalau ganggu PKB, bisa Ukraina lawan Rusia nanti. Masa PAN lawan PKB?” cetus dia.
Meski begitu, Cak Imin mengaku belum melihat tanda-tanda Jokowi bakal melakukan reshuffle. Ia mengaku heran mendengar banyak pertanyaan tentang rencana Jokowi menggelar reshuffle kabinet dalam beberapa waktu terakhir.
“Sampai dengan hari ini belum ada tanda-tanda reshuffle. Saya juga heran banyak yang nanya reshuffle, kelihatannya belum ada tanda-tanda,” tuturnya.
Isu reshuffle kabinet semakin kencang setelah dua menteri Jokowi menunjukkan performa buruk. Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah diserang publik karena membatasi pencairan jaminan hari tua (JHT) BPJS Ketenagakerjaan. Sementara itu, Menteri Perdagangan M. Luthfi dikritik karena kenaikan harga dan kelangkaan pangan.