Partai Amanat NasionalPartai Kebangkitan Bangsa

Luqman Hakim: Masih Uji Calon, DPR Klaim Nama Anggota KPU-Bawaslu Terpilih Hoaks

Luqman Hakim: Masih Uji Calon, DPR Klaim Nama Anggota KPU-Bawaslu Terpilih HoaksPartaiku.id – Wakil Ketua Komisi II DPR Luqman Hakim mengatakan pesan beredar di WhatsApp soal nama-nama anggota KPU-Bawaslu terpilih adalah hoaks.”Tidak benar itu. Fit and proper test saja masih berjalan kok, lha gimana caranya ambil keputusan? Hoax itu,” cetus dia, Rabu (16/2).

Senada, Ketua Komisi II Ahmad Doli Kurnia mengatakan pihaknya masih konsentrasi melaksanakan proses uji tersebut.

“Kami di Komisi II masih konsentrasi melaksanakan fit and proper test,” katanya.

Sementara, anggota Komisi II DPR dari Fraksi PAN Guspardi Gaus menyatakan peredaran nama-nama itu bisa mengganggu integritas uji kelayakan dan kepatutan.

“Kalau memang ini benar, ini mencederai harapan dan keinginan masyarakat,” kata dia, Rabu (16/2).

Gaus berpendapat seharusnya anggota KPU dan Bawaslu ditentukan melalui seleksi yang transparan. Pemilihan, katanya, didasarkan pada kemampuan dan gagasan kandidat untuk mengelola kepemiluan.

Dia tidak ingin ada proses politik di belakang layar yang menentukan pilihan tanpa mempertimbangkan hasil seleksi. Gaus mengingatkan proses seleksi dipantau oleh berbagai kelompok masyarakat.

“Tentu elemen masyarakat akan menilai kerja-kerja daripada DPR terhadap upaya dalam rangka fit and proper test untuk lebih memilih orang-orang,” ujarnya.

Sebelumnya, beredar daftar nama anggota KPU-Bawaslu terpilih dan keterkaitan nama calon dengan parpol tertentu. Padahal, proses seleksi masih berjalan hingga hari ini di Komisi II DPR.

Daftar itu menyebut Parsadaan Harahap, Idham Holid, Betty, Augus Mellaz, Yulianto, Afif, dan Hasyim Asy’ari terpilih sebagai anggota KPU. Sementara itu, anggota Bawaslu terpilih adalah Rahmat Bagja, Fuadi, Totok, Herwin, dan Loli.

Saat dihubungi, Betty Epsilon Idroos tidak mau berspekulasi dengan daftar nama anggota KPU terpilih yang beredar di media sosial. “Menurut saya, yang disebarluaskan itu spekulasi. Saya baca malah ada beberapa versi. Jadi, kita tunggu saja hasil resmi,” ujar dia.
(yoa/dhf/arh)

Show More
Back to top button

Adblock Detect

Please consider supporting us by disabling your ad blocker