Tak hanya itu, Nasir turut meminta agar para mahasiswa tetap mengedepankan sisi intelektualitasnya dalam melaksanakan aksi demonstrasi. Ia tak ingin melihat mahasiswa mengedepankan aksi-aksi brutal saat menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah
“Pada mahasiswa yang lakukan unjuk rasa, agar mengedepankan sisi intelektual dan jangan brutal. Saya kira gerakan mahasiswa harus solid di lapangan dan jangan sampai disusupi oleh pihak yg ingin memanfaatkan situais ini,” tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, Himawan Randi, mahasiswa Fakultas Perikanan Haluoleo dikabarkan tewas dengan lubang di dada kanannya. Kuat dugaan Randi tewas diterjang peluru.
Danrem 143 Haluoleo Kolonel Inf Yustinus Nono Yulianto membenarkan terkait meninggalnya Randi. Menurutnya, Randi meninggal saat dibawa ke rumah sakit.
Yustinus mengatakan terdapat luka di bagian dada sebelah kanan. Namun dia tak bisa memastikan penyebab luka tersebut.
“Saya lihat langsung ke sana ada luka di bagian dada sebelah kanan,” kata Yustinus.
Polda Sulawesi Tenggara melakukan penyelidikan atas meninggalnya Randi. Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulawesi Tenggara AKBP Harry Goldenhardt membenarkan Randi meninggal. Namun pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab Randi tewas.